Sabtu, 10 Januari 2015

EXPELLED FROM PARADISE:RAKUEN TSUIHOU IMPRESSION


Sebagai animasi layar lebar original garapan Mizushima Seiji (Dai-Guard,Gundam 00) selaku sutradara serta Urobuchi Gen (Puella Magi Madoka Magica, Fate/Zero) sebagai script writer, Expelled From Paradise benar-benar sanggup memenuhi ekspektasi saya akan movie satu ini semenjak penayangan Trailernya tahun lalu. Setelah sempat dibuat menderita lewat movie ketiga Madoka, apakah kali ini Urobuchi sukses membuat saya semakin menghargai nilai-nilai kemanusiaan yang ingin beliau sampaikan di Film ini?




Alkisah jauh di masa depan sebagian besar umat manusia sudah memiliki peradaban dalam dunia Cyberspace untuk menghindari kondisi alam Bumi yang semakin lama semakin hancur. Stasiun Luar Angkasa DEVA yang merupakan pusat Database peradaban umat manusia berulangkali mengalami serangan hacking dari pihak yang menamakan dirinya sebagai "Frontier Setter"(VA:Hiroshi Kamiya). Seorang agen dari DEVA bernama Angela Balzac (VA:Kugimiya Rie) ditugaskan untuk menanggulangi masalah ini dan dikirim ke Bumi dimana diketahui sebagai  lokasi asal serangan Hacking tersebut. Setibanya di Bumi yang sudah berupa planet tandus, Angela pun bertemu dengan seorang penyelidik yang menjadi rekan kerjanya dalam misi pencarian Frontier Setter; Zarik "Dingo" Kajiwara (VA:Shinichiro Miki). Namun ternyata misi yang diemban mereka berdua tidak sesederhana yang mereka pikirkan sebelumnya.......


Sebagai sebuah animasi layar lebar, penggunaan CG dalam Expelled From Paradise masih memiliki beberapa kekurangan seperti pergerakan karakter yang terkadang terlihat kaku di beberapa adegan. Namun penyajian secara keseluruhan sudah cukup baik, terlebih karena tema Virtual World/Cyberspace yang diusung di film ini menjadi semakin hidup dengan penggunaan 3D CG. Desain karakternya juga cukup memuaskan, walau akan JAUH lebih baik jika desain kostum para agen DEVA tidak sevulgar itu :)) Mechanical Design yang ada di film ini juga sanggup memuaskan mechafag seperti saya. Ditambah adegan dogfight keren yang sudah lama saya tidak lihat semenjak klimaks MJP 2 tahun lalu.


Untuk urusan musik saya acungkan jempol kepada Narasaki (Deadman Wonderland) selaku komposer film ini. Setap tracknya sanggup menghidupkan setiap adegannya dan benar-benar terasa mengalir secara dinamis. Dan merupakan sebuah kesempatan berharga bisa mendengar Shinichiro Miki dan Hiroshi Kamiya berdendang di beberapa adegan film ini.


Karakterisasi merupakan salah satu poin kuat yang ditawarkan di Expelled From Paradise. Walau memiliki keterbatasan durasi, namun perkembangan setiap karakternya cukup solid terlebih hal itu juga didukung dengan jumlah karakter yang cukup sedikit. Angela yang semula memiliki mindset kaku layaknya masyarakat DEVA pada umumnya perlahan-lahan melunak semenjak pertemuannya dengan sang penyelidik Dandy. Dan itu semua diperlihatkan dengan cukup bagus, bahkan kita juga dapat dibuat sedikit bersimpati terhadap Frontier Setter yang hanya ingin melaksanakan tugas yang sudah diembannya sejak dahulu kala.


Melalui film ini, Urobuchi cukup sukses dalam membuat penontonnya mempertanyakan kembali nilai-nilai kemanusiaan yang sedikit banyak  semakin berkurang seiring perkembangan jaman. Walau terkadang ada beberapa bagian yang bisa ditebak namun secara keseluruhan film ini bisa dinikmati semua kalangan pecinta Sci-fi, terlepas ia penggemar Animasi jepang atau tidak. 

FINAL SCORE: 8/10

TL;DR
Sebuah animasi dengan cerita yang cukup sederhana namun memiliki beberapa poin yang berpotensi untuk dijabarkan dengan lebih luas lagi. 

Hhh....seandainya kostum agen DEVA tidak seseksi itu.....

Tidak ada komentar:

Posting Komentar